Kota Magelang – Kebahagiaan hidup menjadi dambaan setiap orang. Salah satu cara menggapainya yakni dengan memiliki pasangan hidup yang diidamkan. Kebahagiaan dalam keluarga dapat dicapai dengan menjaga keharmonisan dan bijak dalam memahami pasangannya. Demikian disampaikan Agus Rofiudin kepala KUA Kecamatan Magelang Tengah sesaat sebelum ijab qobul pasangan unik kakek (75 tahun) yang bercucu 12 dengan nenek (66 tahun) yang telah pula bercucu 11, (Kamis, 24/11)
“Hidup adalah pilihan untuk mencapai kebahagiaan, maka menjaga harmonis pasangan sangatlah penting” kata Agus.
Lebih lanjut ketika berikan nasehat pernikahan ia menyampaikan bahwa pernikahan merupakan prosesi agama yang sakral, maka kewajiban setelah ijab qobul bagi pasutri yakni menjaga ketenangan dalam keluarga untuk menghindari perselisihan. Kesadaran diri untuk menerima segala kekurangan dari pasangan, menjadi pijakan untuk kelanggengan pernikahan dan juga kehormatan ditengah masyarakat.
“Pernikahan sangatlah sakral, oleh karenanya wajib dijaga agar ikatan perkawinannya menjadi lestari. Ketenangan sehari-hari dalam keluarga menjadi kunci utama untuk meraih kebahagiaan,” tegasnya kemudian.
Pernikahan pasangan unik yang enggan dipublikasikan namanya ini berlangsung di kantor KUA Magelang Tengah. Turut berbahagia dan menghadiri akad nikah ini keluarga besar dari kedua pasangan.
Meskipun pernikahannya di usia senja, namun kedua mempelai terlihat bahagia usai ijab qabul. Mereka menikah lagi karena pasangannya telah berpulang kehadirat Alloh SWT. (Karomah/Hari).
