Kota Magelang – Tempat ibadah tentu saja identik dengan sifatnya yang suci dan bersih. Apalagi bagi umat Islam yang memang dalam ajarannya mengutamakan mengenai thaharah.
Hari ini (Jum’at, 14/10), Penyuluh agama Islam baik PNS maupun Non PNS melaksanakan program rutinnya Jumat Bersih. Konkritnya, adalah membantu masyarakat melakukan bersih-bersih di masjid dan mushala dilokasi yang telah terjadwal.
Sasaran Jumat Bersih kali ini yakni di mushala Gumuk Sepiring, tepatnya berlokasi di RT 2 RW 2 Kampung Kiringan Kelurahan Tidar Utara Kecamatan Magelang Selatan. Kampung ini semula bernama kampung Kiringan Baru, namun kini beralih nama menjadi Gumuk Sepiring.
Kampung ini sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai pemulung. Sejak 5 bulan lalu di perkampungan ini dibangun 20 rumah sederhana Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Tengah untuk menampung penghuni yang berjumlah 25 KK tersebut.
Ditemui ketika dalam kegiatannya, Titik Soprapti sekertaris Pokjaluh Kota Magelang menyampaikan keperihatinannya terhadap sarana dan prasarana yang ada, terutama infrastruktur yang berupa akses jalan menujuk lokasi.
“Akses keluar masuk ke Gumuk Sepering jauh dari kelayakan. Kampung ini berada tidak jauh dari jalan raya. Sulitnya menuju lokasi ini karena tidak memiliki jalan yang secara resmi sebagai aksesnya. Keluar masuk kampungnya melewati jalan setapak naik turun yang sempit dan licin apalagi di musim hujan seperti ini. Jembatan yang melintas diatas sungaipun beresiko untuk dilalui karena hanya terbuat dari bambu yang sudah melapuk” kata Titik.
“Mayoritas dari kami adalah perempuan, perjuangan tersendiri bagi kami untuk mencapai lokasi ini, alhamdulillah teman-teman penyuluh tetap bersemangat sehingga program Jum’at bersih tetap terlaksana dengan baik,” imbuhnya.
Bersama warga setempat, para penuyuluh agama Islam membersihkan berbagai sisi masjid, mulai dari menyapu dan mengepel teras, mengelap kaca, membersihkan tempat wudlu dan kamar mandi, hingga rumput liar di halaman mushala. Selain itu, juga memberikan sejumlah Al Quran untuk serta alat-alal kebersihan lainnya untuk bisa dipergunakan agar untuk menjamin kesucian masjid dan meningkatkan kenyamanan dalam beribadah. (Shanti/Hari).