Kota Magelang – Menindaklanjuti surat edaran mengenai penggalangan dana untuk PMI Kota Magelang Tahun 2022, Kasi Pakis dan Humas Kankemenag Kota Magelang bertandang ke sekretariat PMI Jl. Pahlawan No. 84 Kelurahan Potrobangsan Kecamatan Magelang Utara, (Kamis, 3/11).
Kunjungan ini dilakukan untuk berkomunikasi secara langsung dengan panitia Bulan Dana PMI Kota Magelang Tahun 2022 sebagai pelaksananya. Beberapa hal perlu diperbincangkan secara langsung dengan panitia mengingat Kankemenag Kota Magelang mengkoordinir satker madrasah..
Saat ditemui oleh sekertaris, Kasi Pakis Kankemenag Kota Magelang menyampaikan dukungannya terhadap program penggalangan dana yang diluncurkan oleh PMI Kota Magelang.
“Kemenag Kota Magelang beserta jajarannya mendukung program Bulan Dana PMI Kota Magelang Tahun 2022 ini. Kami telah menginformasikan kepada seluruh KUA Kecamatan dan Madrasah baik negeri maupun swasta. Dan merkapun telah mulai bergerak untuk melaksanaknnya,” ungkap Fathurrohim.
“Untuk satker madrasah akan menyetorkan penggalangan dana yang diperolehnya melalui nomor rekening Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jateng seperti yang tertera dalam Juklak. Sedangkan untuk ASN dan Pegawai KUA Kecamatan dan akan dihimpun secara terpusat oleh bendahara Kankemenag Kota Magelang,” terangnya kemudian.
Menanggapi hal tersebut sekertari PMI Kota Magelang Kunadi menyampaikan terimakasih dan apresiasinya kepada seluruh ASN dan pegawai di jajaran Kankemenag Kota Magelang, atas partisipasi aktif yang telah diberikan.
“Panitia telah berkomitmen akan mengelola dana yang dikumpulkan dari masyarakat secara transparan. Kami akan publikasikan laporan keuangannya sebagai bentuk pertanggungjawabannya, baik perolehan saat pengumpulan maupun pendistribusian dananya. Dana yang kami Kelola adalah amanah dari masyarakat, akan kami pergunakan seefektif dan seefisien mungkin,” tegas Kunadi.
Dana PMI ini yang kita kelola tidak hanya diperuntukan bagi masyarakat Kota Magelang saja, namun juga masyarakat disekitarnya, bahkan diluar kota yang jauh sekalipun. Disamping itu, penggunaanya juga bukan hanya untuk kegiatan sosial saja, akan tetapi juga untuk bantuan bencana, peningkatan kapasitas SDM PMI, dan pelayanan jesehatan lainnya. Jelas Kunadi selanjutnya. (Hari).