MTQ PELAJAR DAN UMUM TINGKAT KOTA MAGELANG DIIKUTI 262 PESERTA

Kota Magelang – Sebanyak 262 orang peserta mengikuti lomba Musabaqoh Tilawatir Quran (MTQ) tingkat umum dan pelajar yang diadakan Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang. Dalam MTQ kali ini dilombakan 26 kategori untuk putra dan putri, kemudian setiap kategori diambil juara pertama, kedua, dan ketiga. “Juara pertama mendapatkan uang pembinaan Rp1,75 juta, kedua Rp1,25 juta dan juara ketiga Rp1 juta serta piagam penghargaan. Adapun total hadiahnya yang dipere butkan sebesar Rp128 juta. Untuk juara pertama akan kita bina untuk diikutkan dalam MTQ Provinsi Jawa Tengah sesuai dengan greade -nya,” kata Wagiman di sela-sela lomba yang berlangsung di Gedung Wiworo Wiji Pinilih Kota Magelang kemarin. Lomba ini sekaligus untuk ajang seleksi untuk memiliki wakil Kota Magelang dalam MTQ di Provinsi Jawa Tengah pada bulan desember mendatang. Bagi para juara mendapatkan uang pembinaan dan piagam penghargaan. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Magelang Wagiman mengatakan ada 262 orang peserta terdiri atas kategori pelajar sebanyak 182 siswa dari SD/MI sampai SMA/SMK dan MA, serta 80 kategori umum. MTQ yang dilangsungkan tersebut merupakan program kerja yang dilangsungkan setiap tahun. Kegiatan ini bertujuan untuk siar agama Islam, mendidik generasi muda akan membaca Alquran, serta sebagai ajang silaturahmi. “Selain itu, untuk mendukung misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang mewujudkan kota religius. Lomba dilangsungkan selama dua hari” ungkapnya. Salah satu peserta dari SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang Nur Rohman Dzaki Maulana, 12, mengaku saat SD pernah mengikuti lomba untuk kategori membaca hafalan Alquran atau tahfizd, bahkan pernah mendapat juara 2 dan 3. “Untuk sekarang targetnya menjadi juara pertama kategori tahfizd tingkat pelajar SMP/ MTs,” kata Dzaki yang didampingi salah satu gurunya. Sementara itu, Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito meminta kepada masyarakat, khususnya kalangan pelajar agar bisa memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dengan bijak seperti penggunaan aplikasi Alquran yang saat ini bisa diakses melalui ponsel pintar (smartphone ).