Kota Magelang – Masalah guru P3K secara umum sudah terkondisikan secara baik untuk wilayah Kota Magelang. Untuk itu, PGRI Kota Magelang hanya tinggal melakukan penguatan-penguatan bidang pendidikan pada sisi-sisi yang lain.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris PGRI Kota Magelang, Salamun, S.Ag., M.Pd, saat memberikan sambutan dalam acara Konferensi Kerja Kabupaten, Sosialisasi Perjuangan Organisasi, dan Daspen PGRI Jateng yang digelar di RM Kebon Semilir Kecamatan Magelang Utara (Jumat, 21/7).
“Tentang P3K di Kota Magelang, secara umum hal sudah terkondisikan secara baik, tinggal penguatan saja dari sisi-sisi yang lain,” tandas Salamun.
Ia juga menuturkan jika PGRI Kota Magelang ikut menyimak kiprah Ketua PGRI Jateng terkait persoalan yang tengah menimpa Kepala SMKN 1 Sale Rembang. Salamun menilai langkah-langkah yang dilakukan Ketua PGRI Jateng tersebut sebagai salah bentuk dalam memperjuangkan nasib guru.
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua PGRI Jateng Dr Muhdi, SH., M.Hum, Wakil Ketua PGRI Jateng H. Sakbani SPd MH, Sekretaris Umum PGRI Jateng Drs. Aris Munandar, M.Pd, Kominfo PGRI Jateng Dr Agus Wismanto, M.Pd, Ketua PGRI Kota Magelang Nurwiyono, M.Pd, dan segenap pengurus serta anggota PGRI Kota Magelang. (Salamun/Hari).
Ratusan Akademisi Internasional Kumpul di Semarang, Definisikan Ulang Peran Agama Hadapi Krisis Global
Para akademisi Indonesia dan sejumlah negara akan bertemu di Semarang pada Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) ke-23. Ajang...
Selanjutnya