Kota Magelang – Kasi Bimas Islam Kankemenag yang juga selaku sekertaris Pokja Kampung Moderasi Beragama Tingkat Kota Magelang berikan laporan atas kegiatan yang hari ini dilangsungkannya.
Sebelum ikuti launching dan sosialisasi kampung moderasi beragama secara nasional oleh menteri agama melalui daring, Kasi Bimas Islam menginisisasi kagiatan yang betujuan untuk penguatan dan percepatan realisasi program tersebut di wilayah Kota Magelang.
Acara yang digelar di aula Kelurahan Kemirirejo Kecamatan Magelang Selatan (Rabu, 26/7) ini bertujuan meresmikan 3 kelurahan yang berbeda asal kecamatannya sebagai kampung moderasi beragama.
”Kementerian Agama ditahun ini salah satunya memprioritaskan terwujudnya program kampung moderasi beragama disetiap kabupaten dan kota. Siang nanti, Insya Alloh akan diresmikan langsung oleh Gus Men selaku Menteri Agama RI,” tandas Helmi dalam laporannya.
”Program ini diharapkan bersinergi dengan program yang telah terlaksana di Kota Magelang, yakni Kampung Religi. Substansinya sama, yaitu sebagai langkah konkrit untuk mempromosikan perdamaian, toleransi, serta menjaga kerukunan dan keberagaman di masyarakat,” imbuhnya.
Selain dihadiri oleh Kakankemenag Kota Magelang dan pejabat internalnya, Tokoh Ormas Keagamaan Islam dan juga Camat dan Lurah se-Kota Magelang, diikuti pula oleh Pokja Kampung Moderasi Bergama (KMB) yang sudah terbentuk sebelumnya.
Kali ini ada 3 kelurahan yang dijadikan sebagai pilot project, yakni Kelurahan Kemirirejo, Kelurahan Magersari, dan Kelurahan Kramat Selatan, serta Tokoh Ormas Keagamaan Islam yang ada di Kota Magelang
Kampung moderasi beragama yang baru saja dilaunching di 3 Kelurahan di Kota Magelang yakni Kelurahan Kemirirejo, Kelurahan Magersari, dan Kelurahan Kramat Selatan.
Harapannya, launching Kampung Moderasi Beragama ini sebagai upaya untuk menguatkan kerukunan dan toleransi beragama di masyarakat untuk kesejahteraan dan kenyamanan bersama. (Hari)